Selasa, 29 Oktober 2019

PERKEMBANGBIAKAN GULMA

Gulma dapat berkembangbiak secara generatif dan vegetatif, Sebagian besar gulma berkembangbiak dengan biji dan menghasilkan jumlah biji yang sangat banyak seperti biji pada Amaranthus spinosus, Cynodon dactylon, Eragrostis amabilis.

Perkembangbiakan gulma secara vegetatif:
* Stolon: batang menjalar di permukaan tanah, pada setiap buku /ruas dapat tumbuh tunas                dan akar menjadi individu baru.   Contoh:   Cynodon dactylon & Centrosema pubescens  
* Rimpang: batang menjalar dalam  tanah, pada setiap buku/ru- as dapat tumbuh tunas dan              akar menjadi individu baru.   Contoh:   Imperata cyllindrica, Scirpus grossus  
* Stem Tuber/umbi batang: Pangkal batang membesar terdapat cadangan makanan dan                  akan menjadi individu baru Contoh: Typhonium trillobatum.  
* Root Tuber/umbi akar: pembesaran akar terdapat makanan cadang -an dan calon tunas.                Contoh: Cyperus rotundus.  
* Bulbus/Umbi lapis: Pelepah daun yang menebal dan b erlapis-lapis, di antara lapisan                      terdapat tunas. Contoh: Allium veneale 
* Corm: Batang yang gemuk pendek berdaging dilapisi daun-daun yang meredusir 
  seperti sisik. Contoh: Ranunculus bulbosus 
* Runner: Stolon yang internodianya sangat panjang pada ujungnya tumbuh tunas.                          Contoh: Pistia stratiotes, Elephanto pus scaber, dan Eichhornia crassip es. 

Perbedaan stolon dan rimpang:
   stolon bagian batang menjalar di bagian permukaan tanah dan di setiap buku buku                      terdapat tunas baru. rimpang batang menjalar di dalam tanah dan ujung buku buku                         terdapat tunas baru. 

Perbedaan umbi batang dan umbi akar:
     umbi batang adalah bagian batang yg membesar dan pada batang tersebut akan                         muncul tunas baru. umbi akar bagian akar yang membesar dan menyimpan cadangan                   makanan kemudian muncul tunas baru. 

Perbedaan Stolon dan Runner :
 Stolon adalan bagian batang yang manjalar di permukaan tanah dan setiap buku-buku                terdapat tunas baru,sedangkan runner batang tumbung di bagian ketiak daun yg                             internodinya sangat panjang pada ujungnya terdapat tunas baru

Senin, 28 Oktober 2019

KLASIFIKASI GULMA

KLASIFIKASI GULMA

1. Klasifikasi berdasarkan morfologi dan biotani   
   
A.  Gulma golongan rumput (Grasses)
     Ciri-ciri umum gulma golongan rumput antara lain memiliki batang bulat atau agak pipih dan rata-rata berongga. Daun pada buku-buku (ruas), tersusun dalam dua deret, umumnya memiliki tulang daun sejajar. Gulma terdiri atas dua bagian, yaitu pelepah daun dan helaian daun. Daun pada umumnya berbentuk garus dengan tepi yang rata. Lidah-lidah daun sering kelihatan jelas pada batas antara pelepah daun dan helaian daun.
Dasar karangan bunga satuannya anak bulir (spikelet) yang dapat bertangkaiatau tidak (sessilis). Masing-masing anak bulir tersusun atas satu atau lebih bunga kecil (floret), di mana tiap-tiap bunga kecil biasanya dikelilingi olehsepasang daun pelindung (bractea) yang tidak sama besarnya, yang besar disebut lemna dan yang kecil disebut palea.Buah disebut caryopsis atau grain.Gulma dalam kelompok ini berdaun sempit seperti teki tetapi menghasilkan stolon. Stolon ini di dalam tanah berbentuk jaringan rumit yang sulit diatasi secara mekanik.
Contoh gulma golongan rumput adalah sebagai berikut :
a).    Cynodon dactylon (L.) Pers. (kakawatan, gigirintingan suket grinting)
b).    Eleusine indica(L.) Gaena (rumput kelulang, cerulang jukut jampang)
c).    Imperata cylindrica (L.) Beauv (alang-alang, carulang, jukut jampang)
d).    Echinochloa crus-galli (L.) Cerv( jajagoan)
e).    Echinochloa colanum (L.) Cerv (jajagoan leutik)
f).    Panicum repens L. (lulampuyangan, jajahean)
g).    Paspalum conjugatum Bergrn (jukut japang pait, jukut pait, rumput)

B.    Gulma golongan teki (sedges)

       Golongan teki termasuk dalam familia Cyperaceae. Batang umumnya berbentuk segitiga, kadang-kadang juga bulat dan biasanya tidak  berongga. Daun tersusun dalam tiga deretan, tidak memiliki lidah-lidah daun(ligula). Ibu tangkai karangan bunga tidak berbuku-buku. Bunga sering dalam bulir (spica) atau anak bulir, biasanya dilindungi oleh suatu daun pelindung.Buahnya tidak membuka. Kelompok teki – tekian memiliki daya tahan luar  biasa terhadap pengendalian mekanis, karena memiliki umbi batang di dalam tanah yang mampu bertahan berbulan – bulan.
Contoh gulma golongan teki adalah sebagai berikut :
a).    Cyperus bervifolius (jukut pendul)
b).    Cyperus rotundus L (teki)
c).    Cyperus difformia L. (jukut papayungan).
d).    Cyperus halpan L. (papayungan)
e).    Cyperus iria L. (jekeng, lingih alit).
f).    Cyperus kyllingia Endl. (jukut pendul bodas, teki, teki bodot, teki pendul).
g).    Fimbristylis littoralis geidlah (F. miliacea (L) cahl (panon munding, tumbaran).
h).    Scirpus grossius L.F (waligi, wlingen, lingi, mensing).

C.    Golongan gulma daun lebar (Broadleaves)

Gulma berdaun lebar umumnya termasuk Dicotyledoneae danPteridophyta. Daun lebar dengan tulang daun berbentuk jala. Gulma ini biasanya tumbuh pada akhir masa budi daya. Kompetisi terhadap tanamanutama berupa kompetisi cahaya.
Contoh gulma berdaun lebar adalah sebagai berikut ;
a).    Salvinia molesla D.S Mit het (kimbang, kayambang janji, lukut cai, lukut)
b).    Marsilea crenala presl (semangi, samanggen).
c).    Azolla pinnala R. Br (kaya apu dadak)
d).    Limnocharis fIava (L. Buch (genjer, centong)
e).    Ageratum conyzoides L. (bebadotan, wedusan).
f).    Borreria alata (Aubl. (DC (kabumpang lemah, goletrak, letah hayam, rumput setawar).
g).    Stachyarpheta indica (L.) vahl (jarong, gajihan)
h).    Amaranthus spinosus L. (bayam duri, bayem eri, senggang cucuk).
i).    Synedrella nodiflora (L.) gaentn (babadotan lalakina, jotang, jotang kuda)
j).    Physalis angulata (ciplukan)

2. Klasifikasi gulma berdasarkan siklus hidupnya

A.    Gulma Semusim (Annual Weeds)

Siklus hidup gulma semusim mulai dari berkecambah, berproduksi, sampai akhimya mati berlangsung selama satu tahun. Pada umumnya, gulma semusim mudah dikendalikan, namun pertumbuhannya sangat cepat karena produksi biji sangat banyak. Oleh karena itu, pengendalian gulma semusim memerlukan biaya yang lebih besar.
Contoh gulma semusim adalah sebagai berikut :
a).    Amaranthus sp. (bayam duri)
b).    Digitaria sp. (rumput jampang)
c).    Eleusine indica (lulangan, rumput belulang)
d).    Ipomoea purpurra
e).    Setaria sp.

B.    Gulma Dua Musim (Biannual Weeds)

Siklus hidup gulma dua musim lebih dari satu tahun, namun tidak lebih dari dua tahun. Pada tahun pertama gulma ini menghasilkan bentuk roset, pada tahun kedua berbunga, menghasilkan biji, dan akhimya mati. Pada periode roset, gulma jenis ini pada umumnya sensitif terhadap herbisida.
Contoh gulma dua musim adalah sebagai berikut :
a).    Aretium sp.
b).    Circium vulgare
c).    Verbascum thapsus

C.    Gulma Tahunan (Perennial Weeds)

Siklus hidup gulma tahunan lebih dari dua tahun dan mungkin tidak terbatas (menahun). Jenis gulma ini kebanyakan berkembang biak dengan biji, meskipun ada juga yang berkembang biak secara vegetatif. Gulma tahunan dapat menyesuaikan diri dengan lingkungan. Misalnya, pada musim kemarau jenis gulma ini seolah-olah mati karena ada bagian yang mengering, namun bila ketersediaan air cukup, gulma akan segera bersemi kembali.
Contoh gulma tahunan adalah sebagai berikut :
a).    Cynodon dactylon
b).    Cyperus rotundus
c).    Imperata cylindrica

3. Gulma berdasarkan habitatnya

A.    Gulma Air (Aquatic Weeds)

Pada umumnya, gulma air tumbuh di air, baik mengapung, tenggelam, ataupun setengah tenggelam. Gulma air dapat berupa gulma berdaun sempit, berdaun lebar, ataupun teki-tekian
Contoh gulma air adalah sebagai berikut :
a).    Cyperus difformis
b).    Cyperus iria
c).    Echinochloa colonum
d).    Echinochloa crus-galli
e).    Eichomia grassipes
f).    Leersia hexandra
g).    Leptochloa chinensis
h).    Monochoria vaginalis
i).    Salvinia molesia
j).    Scirpus mucronatus

B.    Gulma Daratan (Terestrial Weeds)

Gulma daratan tumbuh di darat, antara lain di tegalan dan perkebunan. Jenis gulma daratan yang tumbuh di perkebunan sangat tergantung pada jenis tanaman utama, jenis tanah, iklim, dan pola tanam
Contoh jenis gulma daratan adalah sebagai berikut :
a).    Ageratum conyzoides
b).    Axonopus compressus
c).    Chromolaena odorata
d).    Euphorbia sp.
e).    Imperata cylindrica
f).    Melastoma malabatricum
g).    Mikania micrantha
h).    Panicum repens
i).    Stachytarpheta indica

4. Gulma berdasarkan tipe tumbuh
   a. Erect / tumbuh tegak: Boerhavia erecta  
   b. Creeping / tumbuh menjalar: Paspalum conjugatum  
   c. Climbing / memanjat: Meremia hirt
5. Gulma berdasarkan struktur batang
  a. Herba/tidak berkayu: Panicum repens  
  b. Vines/Sedikit berkayu: Mikania micrantha  
  c. Woody Weeds/berkayu: Melastoma affine

Minggu, 13 Oktober 2019

Commelina diffusa


klasifikasi:

Kingdom         : Plantae
Divisio             : Spermatophyta
Subdivisio       : Angiospermae
Kelas               : Dicotyledoneae
Ordo                : Commelinales
Family             : Commelinaceae
Genus             : Commelina
Spesies           : Commelina diffusa Burm. F.




Akar                : memiliki akar serabut.
Batang            : batangnya bulat pada buku-buku yang bagian batangnyamenjalar sering mengeluarkan akar.
Daun         : pada daun pangkal daun memiliki pelepah yang jelas terlihatmemeluk batang dan berbulu lembut, memiliki panjang 1,5-6cm dan lebar 3-20 cm, daun yang pendek bentuknya kecil,bulat memanjang sedangkan yang besar berbentuk garis,bagian pangkal lebar, runcing dan tipis.
Bunga           : bunga tersebut memiliki daun mahkota berwarna ungu, agakbulat/lonjong, panjangnya 4-6 mm, mempunyai 2 benang sari.
Perbanyakan   : perbanyakan dapat dilakukan secara vegetatif dengan stolon.
Habitat            : tempat hidupnya terrestrial weed, tempat yang terlindung,kebun- kebun.
Pengendalian : pengendalian yang dilakukan adalah perusakan struktur tubuhgulma, pengelolaan lahan, sanitasi lingkungan, penggunaanherbisida